Buku ini terdiri dari beberapa bab. Bab pertama membahas tentang model pengelolaan lingkungan hidup, bab dua tentang citra pariwisata dan pagelaran music, bab tiga tentang media massa dan pariwisata berkelanjutan, bab empat tentang pariwisata berkelanjutan dan proses komunikasi dua tahap

Kawasan wisata Ancol terletak di pinggiran Jakarta Utara memiliki luas 552 hektar. Ancol pada awalnya menjadi tempat pesiar dan rekreasi, lalu sempat berubah menjadi rawa, semak belukar dan tempat pembuangan sampah. Baru pada tahun 1966 Pemda DKI Jakarta telah menunjuk PT. Pembangunan Jaya dipercaya untuk mengelola proyek kawasan Ancol menjadi kawasan rekreasi. Strategi yang dilakukan untuk mengelola kawasan wisata Ancol tersebut, yakni dengan mengusahakan pertumbuhan yang berkesinambungan, baik untuk usaha taman rekreasi, taman resor maupun real estate. Antara lain dengan langkah-langkah (1) mempertahankan sinergi yang ada dengan mengarahkan seluruh fasilitas taman rekreasi, taman resor dan real estate untuk memenuhi kebutuhan pelanggan, (2) menyesuaikan perencanaan pembangunan kawasan Ancol dengan pengembangan Pantura untuk mendapatkan manfaat yang optimal, (3) melakukan diversifikasi yang dikonsentrasikan untuk mengantisipasi pertumbuhan pasar, (4) serta mengembangkan sumber daya manusia yang berkualitas dan inovatif melalui pendidikan dan pelatihan.