Salah satu sekolah TK di Bali, yaitu TK Kemala Asri di Tampaksiring, Gianyar, menghadapi penurunan jumlah siswa dari 40 orang pada tahun 2020 menjadi 11 pada tahun 2023, disebabkan oleh kurangnya promosi dan informasi penerimaan siswa baru, serta pendaftaran yang masih dilakukan secara manual. Namun, dengan bantuan teknologi informasi masalah tersebut dapat diatasi dengan pengembangan sistem informasi pemasaran berbasis web yang mencakup profil sekolah, informasi pendaftaran, fasilitas, dan galeri kegiatan siswa, dengan tujuan memperluas jangkauan promosi dan memudahkan proses administrasi. Pengembangan website ini menggunakan metodologi waterfall. Pengujian sistem dilakukan menggunakan metode System Usability Scale (SUS) melalui kuesioner untuk mengevaluasi pengalaman pengguna dalam menggunakan sistem menghasilkan nilai Grade B (Baik) dengan nilai 74,6. Selanjutnya metode Skala Likert untuk mengukur efektivitas metode pemasaran menghasilkan skor 72% dengan kategori setuju. Sistem juga diuji dengan metode black box testing, dengan tester memverifikasi input, proses, dan output tanpa melihat source code. Dengan hasil pengujian Skala Likert, System Usabiltiy Scale dan Blackbox Testing maka sistem ini layak digunakan.